Blog

Cara Memilih Laptop Paling Sesuai untuk Belajar Desain

Alasan kenapa Anda mesti memahami cara pilih laptop yang bagus untuk studi gara-gara laptop adalah investasi jangka panjang. Untuk itu, penting meyakinkan laptop selanjutnya nyaman digunakan dan sesuai dengan kebutuhan Anda.

Seperti Anda tahu, laptop adalah barang yang kompleks dengan banyak pertimbangan sementara membelinya dengan desain logo komunitas. Namun melalui wejangan singkat ini, Anda dapat mendapat wawasan berkenaan bagaimana cara pilih laptop untuk belajar.

Cara Memilih Laptop Paling Sesuai untuk Belajar

Rata-rata siswa menghabiskan 75 persen waktunya di depan gadget, termasuk laptop. Agar mampu beroleh laptop yang tidak membosankan, website rekomendasi ceklist.id sudah merangkum hal apa saja yang mesti menjadi bahan pertimbangan.

1. Windows, Mac atau Chromebook?

Perbedaan mencolok ketiganya sudah pasti berasal dari aspek budget. Laptop Windows kebanyakan menjadi pilihan pertama gara-gara harganya paling tidak mahal dan customizable.Sementara Mac harganya lumayan mahal. Selain gara-gara terdapatnya logo Apple di sana, laptop Mac termasuk terbuat berasal dari material dan komponen premium.

Bagaimana dengan Chromebook? Jika Anda belum kenal, ini adalah laptop dengan proses operasi berasal dari Google bernama, Chrome OS.Desainnya terlampau minimalis dan dirancang untuk pekerjaan ringan. Menariknya, Chromebook kompatibel dengan aplikasi Android di Play Store.

Dari aspek budget, laptop Windows dan Chromebook lebih sesuai bagi mahasiswa dan pelajar.

2. Dimensi dan Berat Laptop

Sebagai mahasiswa atau pelajar sering kadang Anda mesti mempunyai laptop ke kelas. Itulah kenapa ukuran sangatpenting supaya tidak mengganggu mobilitas disini.

Setiap laptop miliki dimensi dan berat yang berbeda-beda. Ada tiga kategori yang mampu menjadi pertimbangan Anda, yaitu:

Laptop 13-14 inci: Umumnya terlampau ringan, enteng dibawa ke mana-mana namun secara fungsi kebanyakan terbilang standar.

Laptop 15-16 inci: Ini adalah ukuran laptop paling populer. Agak lebih berat, namun sesuai bagi Anda yang inginkan display lebih besar.

Laptop 17-18 inci: Kurang sesuai untuk mahasiswa dan pelajar karena. Ini adalah standar laptop meja untuk kegiatan gaming dan pekerjaan berat.

Jadi, kategori laptop dengan ukuran 15-16 inci adalah yang paling sesuai untuk Anda. Bobotnya rata-rata hanya lebih kurang 1,8-2,5 kg.

3. Kemampuan Multitasking

Saat mengerjakan tugas, sedikitnya tersedia 3 program yang berjalan bersamaan. Word untuk menulis, browser untuk mencari referensi dan aplikasi hiburan layaknya Spotify.

Kemampuan multitasking sebetulnya terlampau penting pada laptop mahasiswa dan pelajar. Dua komponen yang paling berpengaruh didalam hal ini adalah prosesor dan RAM.

Untuk prosesor, pilihlah laptop dengan sedikitnya Intel Core i3 atau AMD A-series. Sedangkan RAM 4GB sudah terlampau standar. Namun alangkah baiknya kecuali Anda mampu beroleh laptop dengan RAM 8GB.Spesifikasi ini sudah memenuhi syarat untuk kebutuhan multitasking dan hiburan.

4. Besar Penyimpanan dan Jenisnya

Anda barangkali miliki banyak knowledge yang inginkan disimpan di penyimpanan lokal HDD atau SSD. Apa beda keduanya?

Kecepatan akses SSD, dan sebagian varian terbarunya, jauh lebih kencang daripada HDD. Itulah mengapa SSD kebanyakan dipakai untuk sistem. Sedangkan HDD lebih sesuai untuk menaruh data.

Di satu segi SSD sebetulnya lumayan mahal, supaya seringkali sebabkan harga laptop lebih tinggi.Jika sangat mungkin pilihlah laptop yang manfaatkan keduanya. Setidaknya dengan SSD 128GB dan HDD 500GB. Ini dapat menjadi gabungan yang sempurna.

5. Kapasitas Baterai Besar

Sama layaknya ponsel, pemakaian laptop termasuk diharapkan efisien daya. Anda dapat sibuk kecuali mesti selalu mencolokkan charger setiap hendak memakainya.

Laptop baru kebanyakan mampu bertahan hingga 14 jam. Akan namun kecuali Anda belanja laptop bekas energi tahan baterainya pasti sudah menurun.Salah satu penyebab baterai cepat habis adalah performa laptop itu sendiri. Semakin tinggi performanya, baterai pun dapat cepat habis.

Maka berasal dari itu, kecuali Anda pilih laptop yang prosesornya tinggi dan RAM-nya besar, maka baterainya termasuk mesti mengimbangi. Laptop untuk kuliah dan studi sedikitnya mesti bertahan 8-10 jam (low-end) atau 12-17 jam (high end). Jangan lupa selalu bawa charger untuk berjaga-jaga.

6. Pentingkah Kartu Grafis?

Laptop standar selalu dibekali integrated GPU (bawaan) layaknya Intel atau AMD. Untuk kepentingan mengerjakan tugas dan hiburan ini sudah lebih berasal dari cukup.

Akan namun barangkali Anda termasuk membutuhkan laptop dengan GPU yang lebih mumpuni. Misalnya mahasiswa jurusan desain atau arsitek yang= mesti mengedit video dan grafis 3D.

Untuk itu, Anda mesti menyiapkan budget lebih besar supaya beroleh laptop dengan GPU yang lumayan oke. Pilihan paling standar jika GeForce 940M, GTX 950M, atau AMD Radeon R5-R9.

GPU pada laptop studi sifatnya opsional. Apabila tidak terlampau penting sebaiknya pilih laptop standar saja supaya mampu memangkas budget.